Tentang Kami

Lintas Air
Lintas Air sebagai penyedia jasa internet yang berbasis di Karawang Jawa Barat berkomitmen untuk memberikan layanan berkualitas kepada semua konsumen. Sebagai penyedia Layanan Internet, sebagai penyedia jasa layanan internet tentu saja kami Mengedepankan kepuasan konsumen sebagai prioritas utama dan kami juga memberikan layanan Technical Support yang siaga selama 24 jam penuh.
Lihat profil lengkapku
Diberdayakan oleh Blogger.

Label

Popular Posts

Pengikut

Suport Online


NOC

ADMINISTRASI

MARKETING

ShoutMix chat widget

IP Address


IP Address
Salah satu task yang perlu kita lakukan dalam design jaringan adalah design IP address yang bisa kita aplikasikan kepada system jaringan kita baik untuk jaringan local LAN kita sampai jaringan antar LAN melewati koneksi WAN.
Perlunya IP address untuk komunikasi
Untuk bisa berkomunikasi pada suatu jaringan private ataupun pada jaringan public Internet, setiap host pada jaringan harus diidentifikasi oleh suatu IP address. kenyataan perlunya IP address bisa dipahami dalam kenyataannya bahwa:
  • Setiap segmen fisik jaringan memerlukan suatu address unik pada jaringan tersebut
  • Setiap host pada suatu jaringan memerlukan suatu IP address yang unik dalam segmen jaringan tersebut
  • IP address terdiri dari ID jaringan dan ID host
  • Class address dan subnet mask menentukan seberapa banyak IP address yang bisa dibuat dalam segmen jaringan tersebut.
 IP Address Version 4
IPv4 terdiri dari 32-bit number, biasanya ditulis dalam notasi decimal seperti 192.168.111.111
IP Address bisa dikelompokkan dalam Class IP seperti dalam table dibawah ini, sementara dalam real world anda memerlukan hanya class A; Class B; dan Class C saja.

Class Type
Start Address
End Address
Default mask
Notes
Class A
1.0.0.0
127.255.255.254
255.0.0.0
Class B
128.0.0.0
191.255.255.254
255.255.0.0
Class C
192.0.0.0
223.255.255.254
255.255.255.0
Class D
224.0.0.0
239.255.255.254
Multicasting
Class E
240.0.0.0
255.255.255.254
For testing
A. IP Address kelas A :
Ø  ~Bit pertama dari IP address adalah 0
Ø  ~Jadi jaringan dengan IP yang byte pertamanya : 0 – 127
Ø  ~Hanya ada kurang dari 128 jaringan kelas A
Ø  ~Setiap jaringan kelas A bisa mempunyai jutaan host
IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar. Range IP
1.xxx.xxx.xxx. – 126.xxx.xxx.xxx, terdapat 16.777.214 (16 juta) IP address pada tiap kelas A. IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar. Pada IP address kelas A, network ID ialah 8 bit pertama, sedangkan host ID ialah 24 bit berikutnya.
Dengan demikian, cara membaca IP address kelas A, misalnya 113.46.5.6 ialah:
Network ID = 113
Host ID = 46.5.6
Sehingga IP address diatas berarti host nomor 46.5.6 pada network nomor 113.
B. IP Address kelas B :
Ø  ~Bit pertama dari IP address adalah 10
Ø  ~Jadi jaringan dengan IP yang byte pertamanya : 128 – 191
Ø  ~Terdapat ribuan jaringan kelas B
Ø  ~Setiap jaringan kelas B bisa mempunyai ribuan host
IP address kelas B biasanya dialokasikan untuk jaringan berukuran sedang dan besar. Pada IP address kelas B, network ID ialah 16 bit pertama, sedangkan host ID ialah 16 bit berikutnya. Dengan demikian, cara membaca IP address kelas B, misalnya 132.92.121.1
Network ID = 132.92
Host ID = 121.1
Sehingga IP address di atas berarti host nomor 121.1 pada network nomor 132.92. dengan panjang host ID 16 bit, network dengan IP address kelas B dapat menampung sekitar 65000 host. Range IP128.0.xxx.xxx – 191.155.xxx.xxx
C. IP Address kelas C :
Ø  ~Bit pertama dari IP address adalah 110
Ø  ~Jadi jaringan dengan IP yang byte pertamanya 192 – 223
Ø  ~Terdapat jutaan jaringan kelas C
Ø  ~Setiap jaringan kelas C hanya mempunyai kurang dari 254 host
IP address kelas C awalnya digunakan untuk jaringan berukuran kecil (LAN). Host ID ialah 8 bit terakhir. Dengan konfigurasi ini, bisa dibentuk sekitar 2 juta network dengan masing-masing network memiliki 256 IP address. Range IP 192.0.0.xxx – 223.255.255.x.
Pengalokasian IP address pada dasarnya ialah proses memilih network Id dan host ID yang tepat untuk suatu jaringan. Tepat atau tidaknya konfigurasi ini tergantung dari tujuan yang hendak dicapai, yaitu mengalokasikan IP address seefisien mungkin.
. IP Address kelas D :
Ø  ~Bit pertama dari IP address adalah 111
Ø  ~Nomor jaringan dengan IP yang byte pertamanya lebih dari 223
Ø  ~Merupakan address yang dialokasikan untuk kepentingan khusus
E. IP Address kelas E :
Ø  ~Bit pertama dari IP address adalah 11110
Ø  ~ Merupakan address yang dialokasikan untuk Eksperimen.
Golongan  IP address:
1.      Public IP address
Public IP address adalah IP address yang secara global merupakan IP address yang unik yang terhubung dalam jaringan Internet. Untuk mendapatkan IP public ini anda harus menghubungi ISP anda untuk membeli suatu kelompok kecil IP public yang bisa anda gunakan untuk berkomunikasi keluar jaringan private anda.

2.      Private IP Address
Private IP Address dibatasi oleh range tertentu yang bisa dipakai oleh jaringan private akan tetapi tidak dapat dilihat oleh public Internet. Internet Assigned Numbers Authority (IANA) telah menyediakan beberapa kelompok IP address private yang tidak pernah dipakai dalam global Internet. Tabel berikut ini adalah table Private IP address yang bisa anda gunakan dalam jaringan private anda, yang hanya bisa dipakai untuk komunikasi kedalam saja.

Class Type
Start Address
End Address
Class A
10.0.0.0
10.255.255.254
Class B
172.16.0.0
172.31.255.254
Class C
192.168.0.0
192.168.255.254

Untuk suatu host dalam jaringan private bisa berkomunikasi ke Internet maka memerlukan suatu server Proxy atau memerlukan suatu konfigurasi NAT – network address translation.
IP address bisa diberikan secara manual; secara dinamis oleh DHCP server; ataupun secara automatis dengan menggunakan Automatic IP Addressing (APIPA). Mulai Windows XP keatas, jika dalam suatu jaringan tidak diketemukan DHCP server, maka IP address akan didapat dari APIPA scheme. APIPA berada pada range IP address antara 169.254.0.1 sampai 169.254.255.254.
IP Address Khusus
Ada beberapa IP address yang mempunyai makna tertentu yang tidak boleh di pakai untuk IP pada host. Tabel berikut ini memberikan daftar IP address khusus

IP Address
Pemakaian
0.0.0.0
Network address ini digunakan oleh router untuk menandai default route. Dengan default route kita tidak perlu mengisi routing table yang berlebihan. (beberapa jenis router yang lama menggunakan address ini sebagai broadcast address)
Semua bit pada porsi network pada suatu address adalah di set 0
Suatu address dengan semua bit dari porsi network dari suatu address di set 0 merujuk pada suatu host pada network “ini”, contoh:
0.65.77.233 – host specific pada network class A
0.0.77.52 – host specific pada network class B
0.0.0.69 – host specific pada network class C
Semua bits pada porsi host pada suatu address di set 0
Jika suatu address dimana porsi hostnya di set 0 berarti merujuk pada network itu sendiri, contoh:
Network Class A address : 115.0.0.0
Network Class B address : 154.12.0.0
Network Class C address : 223.66.243.0
Semua bits dari porsi host dari suatu address di set 0
Jika semua bit pada porsi host pada suatu address di set 1, maka ini merupakan pesan broadcast untuk semua host pada network tersebut, contoh:
115.255.255.255 – merupakan pesan broadcast ke semua host pada network Class A 115.0.0.0
154.90.255.255 – merupakan pesan broadcast ke semua host pada network Class B 154.90.0.0
222.65.244.255 – merupakan pesan broadcast ke semua host pada network class C 222.65.244.0
127.0.0.0
Address network ini adalah di reserve untuk keperluan address loopback. (catatan: Address ini di exclude pada range address pada Class A ataupin Class B). sementara address 127.0.0.1 merujuk pada local host.
255.255.255.255
Address ini digunakan untuk mengindikasikan pesan broadcast dimaksudkan ke semua host pada networl ini.
Subnet Mask
Subnet mask adalah istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris yang mengacu kepada angka biner 32 bit yang digunakan untuk membedakan network ID dengan host ID, menunjukkan letak suatu host, apakah berada di jaringan lokal atau jaringan luar.
Gateway
Gateway adalah komputer yang memiliki minimal 2 buah network interface untuk menghubungkan 2 buah jaringan atau lebih.
Domain Name System (DNS)

Domain Name System (DNS) adalah suatu sistem yang memungkinkan nama suatu host pada jaringan komputer atau internet ditranslasikan menjadi IP address. Dalam pemberian nama, DNS menggunakan arsitektur hierarki.

Leave a Reply